Senin, 13 Agustus 2018

PETUAH SALAF 7

ﻗﺎﻝ ﺍﻟﺸﻴﺦ ﺍﺑﻦ ﻋﺜﻴﻤﻴﻦ ﺭﺣﻤﻪ ﺍﻟﻠﻪ :

_Syaikh Ibnu Utsaimin Rahimahullah berkara :_

ﻳﻨﺒﻐﻲ ﻋﻠﻰ ﺍﻹﻧﺴﺎﻥ ﺃﻥ ﻳﺴﺘﻌﻴﻦ ﺑﺎﻟﻠﻪ ﻋﺰ ﻭﺟﻞ ﻓﻲ ﻛﻞ ﺷﻲﺀ ﺣﺘﻰ ﻓﻲ ﺍﻷﻣﻮﺭ ﺍﻟﺼﻐﻴﺮﺓ ﻛﺎﻟﺬﻫﺎﺏ ﻭﺍﻟﻤﺠﻲﺀ ﻭﺍﻷﻛﻞ ﻭﺍﻟﺸﺮﺏ ﻭﺍﻟﻠﺒﺎﺱ؛ ﺣﺘﻰ ﻳﻜﻮﻥ ﺑﺬﻟﻚ ﻣﺪﺭﻛﺎ ﻟﺤﺎﺟﺘﻪ ﻣﺘﻌﺒﺪﺍ ﻟﺮﺑﻪ . ﻋﺰ ﻭﺟﻞ

_Hendaknya bagi setiap manusia memohon pertolongan kepada Allah Azza wa Jalla pada segala sesuatu sampai pada perkara perkara yang kecil sekalipun seperti pergi,datang, makan, minun, berpakaian. Sampai keberadaan hal itu ia mendapati hajahnya dalam rangka ibadah kepada Tuhannya Azza Wa Jalla_

؛ ﻷﻥ ﺍﻻﺳﺘﻌﺎﻧﺔ ﻣﻦ ﺍﻟﻌﺒﺎﺩﺓ ، ﻭﺇﺫﺍ ﺍﺳﺘﻌﺎﻥ ﺍﻟﻌﺒﺪ ﺑﺮﺑﻪ ﻳﺴﺮ ﻟﻪ ﺍﻷﻣﺮ ﻭﺳﻬﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ

_Karena isti'anah (meminta pertolongan kepada Allah) merupakan ibadah. *dan jika seorang hamba memohon pertolongan kepada Tuhannya, maka Allah akan memberik kemudahan bagi tiap perkaranya, dan memudahkannya atasnya_

‏( ﺃﺣﻜﺎﻡ ﻣﻦ ﺍﻟﻘﺮﺁﻥ ﺍﻟﻜﺮﻳﻢ / ﺝ 1 / ﺹ 37 ‏)
📌 Ahkam min Al Qur'anil Karim 1/37

📚 YAYASAN ISLAM TAUHIDULLAH SURABAYA 📚

PETUAH SALAF 6

Cukupkan Dirimu dengan Allah

قال الإمام سفيان الثوري رحمه الله : إن اتقيت الله = كفاك الناس ؛ وإن اتقيت الناس = لن يغنوا عنك من الله شيئا !

Al Imam Sufyan Ats Tsauri berkata :

Jika engkau takut kepada Allah, maka Allah akan membuat manusia mencukupimu

Jika engkau takut kepada manusia, maka mereka sama sekali tidak akan dapat mencukupimu dari Allah sama sekali.

[ الفوائد (٥٤) ]
📌 Al Fawaid 54

📚 YAYASAN ISLAM TAUHIDULLAH SURABAYA 📚

PETUAH SALAF 5

قال الله تعالى :

( ولتكن منكم أمة يدعون إلى الخير )

Allah Ta'ala berfirman :

_dan jadilah kalian umat yang senantiasa menyeru kepada kebaikan_

قال الإمام ابن القيم رحمه الله :

الداعون إلى الخير : هم الداعون إلى كتاب الله ، وسنة رسوله ؛ لا الداعون إلى رأي فلان وفلان .

Al Imam Ibnul Qoyyim berkata :

Para penyeru kebaikan mereka adalah *orang yang menyeru kepada Al Qur'an dan Sunnah RasulNya*

, bukan orang yang menyeru kepada pendapat Fulan dan Fulan

أعلام الموقعين : (٢٢٩/٢)
A'lamul Muwaqqi'in 2/229

📚 YAYASAN ISLAM TAUHIDULLAH SURABAYA 📚

PETUAH SALAF 4

💞 Komentar Al Imam Jalaluddin As Suyuthi tentang tahun baru MASEHI 💞

Dan apa yang dilakukan oleh kebanyakan manusia pada saat musim dingin, dan mereka mengira bahwa itu kelahiran 'Isa 'Alaihissalam, maka semua yang dilakukan pada malam ini ,semuanya kemungkaran. Semisal menyalakan api, menyiapkan makanan, membeli lilin dan lan lain.

Sungguh, menjadikan hari hari lahir sebagai perayaan merupakan ajaranya orang nashrani, *tidak ada asalnya dari agama islam,* dan hari kelahiran ini tidak juga disebutkan di masa salaf yang terdahulu. *Bahkan teradopsi dari ajaran nashoro*. Apalagi hal itu bertepatan dengan musim dingin yang memang pas untuk menyalakan api .

Kemudian orang2 nashrani menyangka bahwa Yahya 'Alaihissalam beberapa hari setelah kelahiran Isa 'Alaihissalam, 'Isa merendamnya ke dalam air ma'mudiyyah/pembabtisan .

Maka, di hari tersebut, orang2 nashrani berendam dan menamakanya dengan hari pembaptisan.
Dan menjadilah kebanyakan kaum muslimin yang tidak paham (bahasa kasarnya: bodoh) memasukkan anak anak mereka ke dalam pemandian pada hari itu. Mereka mengira bahwa hal itu bermanfaat bagi si anak.

Ini ajaran agama kaum nashoro, termasuk kemungkaran keharaman trbesar...
Dan termasuk juga perayaan2 yahudi dan yang lainya dari orang orang kafir , atau non arab serta orang arab yang sesat. Tidak pantas bagi seorang muslim menyerupai mereka yg menjadi bagian dari perayaan2 itu, tidak juga setuju atasnya........

Penjelasan beliau sangat panjang. Anda bisa membaca di kitab beliau " *Al Amru Bil Ittiba' Wan Nahyu 'Anil Ibtida'* " pada bab " An Nahyu 'Anil Ihtifal Bima Yusamma Bi Lailati Ro'si Assanah Al Miladiyyah.

Adapun kaum muslimin hari ini, mereka membeli terompet,begadang pada malam tahun baru masehi, menunggu detik detik tahun baru, hingga tiba masanya mereka meniup terompet dan melewatkan sholat shubuh pada pagi harinya.

Allahul musta'an.

Umar bin Khoththob pernah berwasiat kepada kita

" Jauhilah musuh2 Allah pada perayaan perayaan mereka. Karena murka Allah turun bersama mereka ."

Dinamakan tahun baru masehi, karena orang nasrani menyangkan itulah kelahiran Isa. Dan engkau ikut ikuta. Merayakannya? Dimana keimananmu?

=======
النهي عن الاحتفال بما يسمى بليلة رأس السنة الميلادية
ومما يفعله كثير من الناس في فصل الشتاء، ويزعمون أنه ميلاد عيسى عليه السلام، فجميع ما يصنع أيضاً في هذه الليالي من المنكرات، مثل: إيقاد النيران، وإحداث طعام، وشراء شمع، وغير ذلك؛ فإن اتخاذ هذه المواليد موسماً هو دين النصارى، وليس لذلك أصل في دين الإسلام. ولم يكن لهذا الميلاد ذكر في عهد السلف الماضين، بل أصله مأخوذ عن النصارى، وانضم إليه بسبب طبيعي، وهو كونه في الشتاء المناسب لإيقاد النيران. ثم إن النصارى تزعم أن يحيى عليه السلام بعد الميلاد بأيام عمد عيسى عليه السلام في ماء المعمودية، فهم يتعمدون - أعني النصارى، في هذا الوقت ويسمونه عيد الغطاس. وقد صار كثير من جُهل المسلمين يدخلون أولادهم الحمام في هذا الوقت، ويزعمون أن ذلك ينفع الولد. وهذا من دين النصارى، وهو من أقبح المنكرات المحرمة.
النهي عن التشبه بالكافرين
13
ومن ذلك أعياد اليهود أو غيرهم من الكافرين أو الأعاجم والأعراب الضالين، لا ينبغي للمسلم أن يتشبه بهم في شيء من ذلك، ولا يوافقهم عليه

📚 YAYASAN ISLAM TAUHIDULLAH SURABAYA 📚

PETUAH SALAF 3

☚ قال الإمام ابن القيم رحمه الله

Al Imam Ibnul Qoyyim Rahimahullah berkata :

فما أذنب عبد ذنبًا ؛ إلا زالت عنه نعمةً من الله بحسب ذلك الذنب ، فإن تاب وراجع ؛ رجعت إليه أو مثلها …

Tidaklah seorang hamba melakukan suatu dosa melainkan akan hilang nikmat padanya dari Allah sesuai dengan kadar besar dosa yang ia lakukan

Maka jika ia bertaubat dan kembali melakukan ketaatan, maka nikmat itu akan kembali kepadanya atau yang semisal

وإن أصر ؛ لم ترجع إليه أي النعمة ، ولا تزال الذنوب تزيل عنه نعمة حتى تسلب النعم كلها !!

Dan jika ia tetap bersikeras melakukan dosa itu, maka nikmat itu tidak akan kembali padanya.

Dan jika dosa itu terus menerus dilakukan, akan hilang nikmat darinya sampai terenggut seluruh nikmat nikmat yang ada padanya

📖 [ طريق الهجرتين ( ٢٧١ ) ]
📖Thoriqul Hijratain 271

📚 YAYASAN ISLAM TAUHIDULLAH SURABAYA 📚